Fakultas Ekonomi Dengan Bangga Kukuhkan 2 Profesor Dalam Bidang Ilmu Manajemen dan Ekonomi Syariah

Semarang, 19 Desember 2022 – Fakultas Ekonomi Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA), Semarang telah melahirkan kembali 2 guru besar dalam bidang Ekonomi Syariah dan Ilmu Manajemen. Prof. Drs. Widiyanto, SE., M.Si., Ph.D dan Prof. Dr. Ken Sudarti, SE., M.Si secara resmi telah dikukuhkan sebagai guru besar di Fakultas Ekonomi UNISSULA (19/12/2022). Hal ini menjadi bukti bahwa Fakultas Ekonomi UNISSULA senantiasa berkomitmen dalam menjalankan peran sebagai salah satu pusat pendidikan ekonomi di Indonesia.

Dalam acara pengukuhan guru besar yang diselenggarakan secara luring terbagi menjadi 2 sesi yakni Prof. Drs. Widiyanto, SE., M.Si., Ph.D dan Prof. Dr. Ken Sudarti, SE., M.Si. Prof. Drs. Widiyanto, SE., M.Si., Ph.D merupakan guru besar di Fakultas Ekonomi UNISSULA yang berfokus dalam bidang ilmu ekonomi syariah. “Saat ini sektor keuangan sosial dan keuangan mikro syariah harus dimanfaatkan dengan sangat baik bagi kesejahteraan masyarakat miskin, integrasi berbasis sinergi antara kedua sektor tersebut akan menyasar pemberdayaan usaha mikro” ujar Prof Widi pada saat pidato pengukuhan nya. “Pemberdayaan produktif dan pemberdayaan komsumtif dimana pemberdayaan tersebut akan berujung pada peningkatan kualitas hidup dan mengurangi jurang ketimpangan ekonomi di antara masyarkat” tutup Prof Widi dalam pidato pengukuhanya.

Prof. Ken Sudarti merupakan guru besar dalam bidang ilmu Manajemen khususnya pada Manajemen Pemasaran, hal tersebut tercermin melalui pidato pengukuhanya yang berjudul “Religious Value Co-Creation: Sebuah Pendekatan Peran “People” Menuju Kinerja Pemasaran Jasa Keunggulan”. “Kinerja Unggul perusahaan jasa dapat ditingkatkan melalui peningkatan keterlibatan salesman pelanggan dalam religious value co creation (RVCC). RVCV  merupakan konsep yang sangat unik karena mengandung unsur material spiritual dan duniawi-ukhrawi, sehingga mampu menebar manfaat yang lebih luas, baik bagi pelanggan, salesman maupun perusahaan. Keunikan ini diyakini mampu mendatangkan diferensiasi yang kokoh melalui superior value yang sudah menyentuh level non-transactional motive” ungkap Prof. Ken pada saat pidato pengukuhanya.

Kini Fakultas Ekonomi UNISSULA dengan bangga resmi memiliki 10 Guru Besar. Hal tersebut menjadikan FE UNISSULA sebagai Fakultas PTS Islami dengan akumulasi guru besar terbanyak Se-Indonesia. Peraihan jabatan fungsional Guru Besar bukan hanya menjadi salah satu momentum paling tinggi dalam jenjang akademik, tetapi juga sebagai perjalanan baru untuk berkontribusi lebih banyak khususnya dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. “A good professor can make a world of different in students life, impacting everything from their classroom learning to their long term success” pungkas Bapak Adhrial Refaddin, SIP., M.PP selaku Kepala Bidang Umum LLDIKTI Wilayan VI dalam sambutanya. Dengan proses, tahapan dan perjuangan peraihan jabatan guru besar yang dilaui memberikan kesan yang begitu emosional dan istimewa.

Magister Manajemen UNISSULA Hadirkan Komisaris Independen Dalam Kuliah Praktisi

Semarang, 01 Desember 2022 – Magister Manajemen Fakultas Ekonomi UNISSULA gelar Kuliah Praktisi dengan tema “Corporate Governance Perusahaan di Indonesia”. Kuliah Praktisi ini merupakan agenda rutin tiap semester yang diadakan oleh Magister Manajemen. Kegiatan tersebut diikuti oleh mahasiswa Magister Manajemen Fakultas Ekonomi UNISSULA Angkatan 76 dan mahasiswa yang mengambil konsentrasi manajemen keuangan. Dalam kegiatan tersebut, Magister Manajemen menghadirkan narasumber yang sangat expert di bidang nya beliau adalah Bapak Drs. Ismai Ishak, M.Bus, Ph.D. Beliau merupakan Komisaris Independen PT. IPC Terminal Petikemas Tanjung Priok disamping kesibukanya menjadi praktisi beliau juga mengajar di Fakultas Bisnis dan Ekononomika Universitas Islam Indonesia.

Dalam kegiatan kuliah praktisi, Drs. Ismai Ishak, M.Bus, Ph.D menyampaikan bahwa terdapat prinsip Corporate Governance diantaranya adalah Transparasi keterbukaan informasi dan proses pengambilan keputusan (Transparasi) , kejelasan fungsi dan tanggung jawab agar pengelolaan bank efektif (Akuntabilitas), kepatuhan terhadap perundang-undangan dan prinsip pengelolaan yang sehatAkuntabilitas (Responsibility), pengelolan secara professional tanpa pengaruh/tekanan dari pihak manapun (Independency), keadilan dan kesetaraan dalam memenuhi hak stakeholders (Fairness).

Mahasiswa yang turut hadir dalam kuliah praktisi sangat antusias dalam menanggapi pemaparan materi yang disampaikan oleh Drs. Ismai Ishak, M.Bus, Ph.D. Program Magister Manajemen berharap dengan adanya kegiatan kuliah praktisi ini dapat menjebatani antara teori yang didapatkan di dalam kelas dan praktik di lapangan.

Magister Manajemen Selenggarakan Kuliah Praktisi Yang Mengusung Tema Niche Marketing in Aviation Industry

 

Semarang, 25 November 2022 – Program Magister Manajemen Fakultas Ekonomi UNISSULA kembali menyelenggarakan kegiatan kuliah praktisi. Kuliah praktisi ini merupakan upaya yang diberikan Program Magister Manajemen untuk menjebantani teori dan praktik yang ada di lapangan. Kegiatan kuliah praktisi dilakukan secara daring yang diikuti oleh mahasiswa Magister Manajemen. Dalam kegiatan kuliah praktisi, Magister Manajemen Fakultas Ekonomi UNISSULA menghadirkan narasumber yang expert di bidang industry penerbangan. Beliau adalah Achmad Muchyiddin, SE., MM., CMA, CIBA., CHRP yang merupakan Project Manager di PT. Ekspres Transportasi Antarbenua. Tema yang diusung dalam kuliah praktisi sangat menarik yakni niche marketing in aviation industry.

Dalam kuliah praktisi ini, bapak Achmad Muchyiddin, SE., MM., CMA, CIBA., CHRP menyampaikan bagaimana strategi marketing yang digunakan dalam dunia industry penerbangan di Indonesia. Beliau menyampaikan bahwa di Indonesia, transportasi udara sangat digemari konsumen terutama dengan adanya konsep Low Cost Carrier. Low Cost Carrier merupakan model penerbangan yang unik dengan menerapkan strategi penurunan biaya oprasional (operating cost) dan efisiensi cost di semua lini. Beberapa maskapai penerbangan telah menerapkan konsep tersebut dengan standarisasi pada kabin dan armada pesawat, menghilangkan tipe kelas binis dalam layanan, mengurangi atau menghilangkan layanan dalam pesawat. Dengan adanya peminimalisir dalam biaya, pihak maskapai tetap menjaga dan menjamin faktor safety kepada pelanggan.

Mahasiswa yang hadir dalam acara kuliah praktisi tersebut sangat antusias dalam menanggapi pemaparan materi oleh bapak Achmad Muchyiddin, SE., MM., CMA, CIBA., CHRP. Dengan dislenggarakan kuliah praktisi di bidang marketing diharapkan dapat menambah wawasan serta gambaran nyata bagaimana ilmu marketing dalam praktik manajerial khususnya dalam industry penerbangan.